Ini Dia Penyebab Laptop Cepat Panas dan Cara Mengatasinya

Laptop cepat panas atau overheat biasa terjadi karena beberapa penyebab. Hal ini bisa dikategorikan sebagai masalah serius atau juga tidak tergantung dari seberapa cepat kenaikan suhu dan seberapa tinggi suhu yang terjadi. Setiap laptop merk apapun entah itu Toshiba, Acer, HP (Hawlett Packard), Lenovo, Dell, MSi, Asus dan sebagainya beresiko mengalami masalah overheat ringan, sedang ataupun parah. Terkadang, masalah suhu laptop yang naik tinggi secara cepat juga dapat mempengaruhi kinerja laptop itu sendiri hingga jadi tidak maksimal.

Kondisi laptop cepat panas juga dapat mempengaruhi berbagai hardware lain yang ada seperti maind board, RAM, keyboard bahkan hingga harddisk. Hal ini disebabkan oleh ruang sirkulasi laptop yang berbeda dengan komputer yang memiliki ruang sirkulasi udara cukup luas. Maka dari itu, tidak heran jika laptop sendiri memang cenderung lebih mudah panas dibandingkan komputer. Terlebih, laptop memiliki desain yang tipis serta beberapa hardware menyatu dengan main board sehingga posisinya lebih berdekatan.

Ini Dia Penyebab Laptop Cepat Panas dan Cara Mengatasinya

6 Penyebab Terjadinya Overheat atau Laptop Cepat Panas

Ada banyak hak yang dapat membuat laptop cepat panas entah itu dari segi pemakaian yang dilakukan oleh pengguna atau dari masalah internal yang timbul dari dalam laptop itu sendiri. Yang jelas, masalah suhu laptop yang tinggi bisa menimbulkan berbagai macam masalah lain pada hardware. Parahnya, bisa membuat laptop rusak dan mati total. Maka dari itu, yuk cari tahu apa saja penyebab laptop cepat panas seperti penjelasan berikut ini.

1. Waktu Penggunaan Yang Tak Wajar

Penyebab pertama laptop cepat panas adalah waktu penggunaan yang tak wajar. Normalnya, laptop hanya mampu digunakan untuk aktivitas normal seperti mengetik, membuat dokumen, dan memutar video paling tidak selama 8 jam. Ketika digunakan untuk aktivitas berat seperti editing video, menggambar grafis atau bermain game laptop akan bekerja lebih keras sehingga waktu penggunaannya sedikit berkurang sampai hanya 3-4 jam saja. Jika melebihi batas tersebut, suhu laptop akan sangat tinggi.

2. Cara Meletakkan Laptop Yang Salah

Meletakkan laptop sembarangan ketika digunakan juga dapat menyebabkan suhu yang cepat tinggi. Biasanya hal kebiasaan ini sering dilakukan oleh pengguna tanpa pernah tahu akan resiko yang bisa saja terjadi. Tempat meletakkan laptop ketika sedang dipakai sangat perlu diperhatikan karena dapat mengganggu sirkulasi udara pada kipas. Tempat meletakkan laptop seperti diatas kasur, bantal, sofa dan sejenisnya dapat membuat laptop cepat panas.

3. Fungsi Kipas Yang Tidak Normal

Fungsi kipas laptop yang tidak normal bisa berdampak pada peningkatan suhu. Biasanya hal ini disebabkan oleh kipas yang jarang dibersihkan sehingga banyak kotoran dan debu yang menumpuk. Kondisi ini membuat sirkulasi udara terhambat dan tidak lancar. Sistem sirkulasi yang tidak dapat bekerja secara optimal akan membuat udara panas didalam laptop mengalami penumpukan dan sulit keluar. Kondisi ini menyebabkan laptop cepat panas karena sistem pendinginnya tidak bisa bekerja dengan maksimal.

4. Pasta Thermal Sudah Kering

Didalam laptop sendiri ada sebuah komponen yang sangat mudah sekali panas yaitu processor. Oleh karena itu, guna mengurangi resiko panas yang berlebihan yang dihasilkan oleh processor, biasanya dibawahnya diberi semacam pasta yang biasa disebut sebagai Thermal Paste. Pasta ini bekerja dengan cara melakukan reduksi panas yang timbul dari sebuah komponen agar tidak merambat pada komponen lain. Jika pasta ini kering, biasanya komponen lain pada laptop cepat panas.

5. Penggunaan Aplikasi Diluar Kemampuan Laptop

Memaksa laptop untuk bekerja diluar batas kemampuannya juga merupakan tindakan yang salah. Hal ini sangat beresiko untuk membuat laptop cepat panas. Setiap laptop memiliki spesifikasi tertentu yang berbeda-beda. Jika sebuah laptop digunakan untuk mengoperasikan sebuah software diluar batas spesifikasinya, maka suhu laptop akan naik secara drastis meskipun baru dipakai dalam waktu yang sebentar.

6. Sistem Operasi Latop Yang Berat

Sistem operasi adalah perangkat lunak yang paling penting didalam laptop. Windows menjadi satu dari sekian banyak OS yang paling populer. Versinya sendiri juga sangat banyak mulai yang lawas hingga terbaru. Namun biasanya, sebuah laptop dari bawaan pabrik sudah diberi standar OS versi tertentu yang tidak harus terbaru. Terkadang memaksa laptop memakai sistem operasi terbaru dapat memberatkan sehingga laptop cepat panas.

Begini Cara Untuk Mengatasi Laptop Cepat Panas

Setelah membahas mengenai berbagai macam penyebab yang dapat membuat laptop cepat panas, sekarang kita akan membahas bagaimana cara yang bisa kamu lakukan untuk menghindari atau menurunkan suhu yang panas tersebut. Masalah ini memang tidak boleh dibiarkan berlarut-larut karena dapat membuat laptop mengalami kerusakan permanen. Untuk mengatasinya, cobalah beberapa cara yang penulis rekomendasikan berikut ini.

1. Gunakan Laptop Secara Wajar

Cara pertama yang paling sederhana guna menghindari laptop cepat panas adalah dengan menggunakannya secara wajar. Sebaiknya kamu batasi penggunaan norma laptopmu tidak lebih dari 5 jam. Jika memang pekerjaanmu membutuhkan waktu yang lebih lama untuk selesai, sebaiknya beri jeda dan kasih kesempatan laptop untuk istirahat. Cara ini akan efektif untuk mendinginkan suhu laptop sehingga siap untuk digunakan secara normal kembali.

2. Letakkan Pada Tempat Solid Saat Dipakai

Seperti yang sudah dibahas diatas bahwa tempat-tempat tertentu seperti kasur, bantal, sofa dan lain-lain dapat menghambat sirkulasi udara kipas laptop. Sebaiknya letakkan pada tempat yang solid guna menghindari laptop cepat panas. Kamu bisa memilih meja, bangku kayu, lantai atau apapun yang sifatnya padat untuk meletakkan laptop ketika digunakan. Hindari juga memangku laptop. Selain radiasi yang tidak sehat serta rawan terjatuh, kain pada celana juga bisa mengganggu sirkulasi udara.

3. Bersihkan Kipas Laptop Secara Rutin

Pepatah yang mengatakan “mencegah lebih baik daripada mengobati” ternyata cocok untuk poin ini. Karena kipas adalah satu-satunya pengatur sirkulasi udara, sebaiknya sering-sering dibersihkan agar tidak tertutup debu dan kotoran. Pada dasarnya kotoran dapat menghambat ventilasi keluar dan memperlambat perputaran kipas. Guna terhindar dari laptop cepat panas, sebaiknya kamu bersihkan ventilasi dan kipas menggunakan kuas halus.

Baca Juga:

4. Tambahkan Pasta Thermal Bila Perlu

Selanjutnya, kamu bisa menghindari laptop cepat panas dengan menambahkan pasta thermal dibawah processor bila perlu. Cara ini biasanya berlaku untuk laptop yang usia ya sudah tua. Artinya laptop tersebut sudah digunakan selama bertahun-tahun sehingga pasta thermal-nya kering. Karena pada dasarnya laptop baru masih memiliki pasta thermal yang cukup sebagai isolator panas.

5. Pasang Sotfware Yang Sesuai Spesifikasi

Dalam memilih aplikasi yang akan digunakan pada laptop, sebaiknya sesuaikan dengan spesifikasinya. Caranya kamu dapat memilih aplikasi dengan versi sebelumnya. Karena biasanya semakin baru versi aplikasi, maka akan semakin berat. Meski tidak memiliki fitur-fitur baru, namun penggunaan software yang sesuai spesifikasi akan membuat terhindar dari resiko laptop cepat panas.

6. Gunakan Sistem Operasi Bawaan

Untuk masalah sistem operasi, sebaiknya kamu gunakan yang sesuai dengan bawaan pabrik pada saat pertama kali kamu membelinya. Penggunaan sistem operasi tersebut sudah dirancang pabrik supaya laptop dapat bekerja maksimal. Misalkan pada awal pembelian laptopmu memakai OS Windows 8, maka sebaiknya kamu jangan mengubahnya ke Windows 10. Ini adalah salah satu cara mendasar untuk menghindari laptop cepat panas.

7. Memakai Cooling Pad Eksternal

Cooling pad atau biasa disebut sebagai kipas laptop eksternal adalah alternatif hardware buat kamu yang punya masalah laptop cepat panas. Biasanya cooling pad berbentuk meja kecil seukuran laptop dengan kipas untuk alas dibawahnya. Namun sebaiknya kamu ambilkan daya cooling pad ini ke adaptor charger ponsel supaya tidak membebani port USB pada laptop.

Penutup

Itulah beberapa penjelasan tentang apa saja penyebab laptop cepat panas atau overheat beserta cara mengatasinya juga. Meski kasus ini sudah umum dialami oleh pengguna laptop, namun jika sudah tidak wajar kamu harus memperbaikinya. Tidak hanya itu, kamu juga wajib menghindari hal-hal yang menyebabkannya karena pada dasarnya “Mencegah akan lebih baik daripada mengobati”.

Berbagi ke teman:
Tags:,

Berikan Tanggapan